Jumat, 18 November 2011

Catatan Kuliah 8


Komunikasi dan efek Media Massa terhadap Individu


Komunikasi massa

adalah proses dimana organisasi media membuat dan menyebarkan pesan kepada khalayak banyak (publik). Organisasi - organisasi media ini akan menyebarluaskan pesan-pesan yang akan memengaruhi dan mencerminkan kebudayaan suatu masyarakat, lalu informasi ini akan mereka hadirkan serentak pada khalayak luas yang beragam. Hal ini membuat media menjadi bagian dari salah satu institusi yang kuat di masyarakat. Dalam komunikasi masa, media masa menjadi otoritas tunggal yang menyeleksi, memproduksi pesan, dan menyampaikannya pada khalayak.


Sistem Komunikasi Massa

Komunikasi massa adalah komunikasi yang dilakukan melalui media massa. Yang termasuk dalam komunikasi massa antara lain adalah: koran, film, radio, televisi dan sebagainya.
Komunikasi massa adalah komunikasi yang dilakukan melalui media massa. Yang termasuk dalam komunikasi massa antara lain adalah: koran, film, radio, televisi dan sebagainya.



Khalayak Komunikasi Massa

Dalam keseharian ketertiban kita terhadap media massa sangat tinggi. Penggunaan waktu kita untuk media massa Iebih besar dibandingkan dengan aktivitas lain. Jefres mengemukakan beberapa alasan mengapa orang menggunakan media massa, yaitu:
1.     situasi konsumsi/penggunaan media
2.    pola penggunaan media massa

Dari masing-masing individu, penggunaan terhadap media massa mempunyai seleranya sendiri-sendiri, ada yang suka membaca surat kabar, menonton TV atau mendengarkan radio. Jefres menggambarkan adanya dua pendekatan yang digunakan untuk melihat mengapa terjadi perbedaan yang sifatnya individual seperti tersebut di atas, yaitu:
1.     pendekatan kategori sosial
2.    pendekatan uses and gratification



Efek komunikasi masa terhadap individu

Menurut Steven A. Chafee, komunikasi masa memiliki efek-efek berikut terhadap individu:

Efek ekonomis:
menyediakan pekerjaan, menggerakkan ekonomi (contoh: dengan adanya industri media massa membuka lowongan pekerjaan)

Efek sosial
menunjukkan status (contoh: seseorang kadang-kadang dinilai dari media massa yang ia baca, seperti surat kabar pos kota memiliki pembaca berbeda dibandingkan dengan pembaca surat kabar Kompas).
Efek penjadwalan kegiatan
Efek penyaluran/ penghilang perasaan
Efek perasaan terhadap jenis media





Tidak ada komentar:

Posting Komentar